Familiar kah kamu dengan anyang-anyangan? Atau malah pernah mengalaminya? Anyang-anyanan merupakan tanda-tanda awal infeksi saluran kemih. Gejala awal yang kita rasakan saat mengalami anyang-anyangan adalah rasa ingin buang air secara terus menerus namun hanya sedikit yang keluar.

Dulu, saat aku masih duduk di bangku sekolah dasar masih tinggal di kampung, ibuku pernah mengalami anyang-anyangan. Dan ia melakukan pengobatan dengan cara tradisional yang diajarkan oleh orang-orang tua. Pengobatannya dilakukan dengan membakar merang (semacam batang tanaman yang menyerupai padi), dan asap merang tersebut ditaruh di bawah kaki untuk mengasapi alat kelaminnya. Pengobatan seperti ini lah yang dilakukan oleh orang-orang di desa pada jaman dulu.

Sekarang ini, ketika aku sudah dewasa dan tinggal di kota besar, semakin banyak informasi yang ku dapat tentang kesehatan. Dari informasi yang ku dapat, anyang-anyangan ini disebabkan oleh bakteri E.Coli yang menyerang saluran kemih. Untuk mencegah dan mengatasi masalah anyang-anyangan ini kita diajurkan memperbanyak minum air putih dan buah cranberry.

Sekilas ketika aku melihat gambar buah ini seperti cherry, tapi ternyata bukan, ini adalah cranberry. Cranberry merupakan jenis berry yang termasuk tanaman semak atau tanaman yang tumbuh liar. Tanaman ini serupa dengan blueberry. Tanaman cranberry yang banyak ditemukan di Amerika dan Kanada, konon telah digunakan oleh suku Indian kuno sebagai obat untuk luka panah.

Seiring dengan kemajuan teknologi dan ilmu kesehatan, cranberry juga telah dimanfaatkan sebagai sumber vitamin untuk meningkatkan kekebalan tuhuh, mencegah sariawan, antioksidan, dan mencegah infeksi saluran kemih. Cranberry bermanfaat vitamin dan obat karena mengandung kadar vitamin C yang tinggi, mengandung banyak serat makanan, mineral, flavonoid antosianidin, sianidin, peonidin, quercetin, senyawa fotokimia. 

Tanaman Cranberry ini juga telah dijadikan obat anyang-anyang dan saluran kemih di dunia internasional karena buah ini efektif mencegah infeksi saluran kemih. Zat antioksidan-proanthocyanidins yang terkandung dalam cranberry dapat mecegah pertumbuhan bakteri penyebab infeksi saluran kemih. Zat antioksidan ini juga memiliki sifat anti-adhesi yang menghalangi bakteri menempel pada saluran kemih.

Sayangnya, buah cranberry ini tergolong jarang bisa didapatkan di Indonesia dan harganya pun mahal. Jadi, ketika kita ingin mengonsumsinya secara langsung atau pun diolah menjadi jus, kita akan sedikit kesusahan mendapatkannya.

Padahal, di selama bulan Ramadhan kemarin, mungkin aku terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman manis, sehingga aku merasakan terlalu sering buang air, dan tak selalu tuntas buang air kecil ketika di kamar mandi. Setelah selesai dari kamar mandi, aku merasakan ingin buang air kecil lagi walaupun dengan jumlah yang sangat sedikit.

Suatu pagi, kebetulan sekali di lobby kantor Graha Iskandarsyah, Blok M, ada yang menawarkan dan memberikan informasi mengenai Uricran. Setelah kubaca, Uricran merupakan ekstrak buah cranberry yang diproduksi oleh Combhipar. Kebetulan sekali dengan kebutuhanku saat itu.

Akhirnya aku mengonsumsi uricran serbuk untuk meredakan masalah buang air ku waktu itu. Kita cukup minum secara teratur 2-3x sehari. Dan aku merasa masalah buang air ku sudah semakin berkurang. Karena Uricran dibuat dengan menggunakan ekstrak tanaman cranberry kita juga bisa mengonsumsinya secara rutin dengan dosis yang disesuaikan dengan kebutuhan tubuh masing-masing untuk mencejah anyang-anyang dan infeksi saluran kemih.