Wirausaha Muda Mandiri Dorong Pengembangan Industri Kreatif

Beberapa tahun belakangan ini, ketika internet dan sosial media sudah menjadi kebutuhan sehari-hari mayoritas masyarakat Indonesia, menjadikan momen ini peluang lahirnya industri-industri kreatif yang digagas, dibangun dan dikembangkan anak-anak muda. Industri kreatif bermunculan mulai dari agency konten kreatif digital, influencer sosial media, pariwasata berbasis kearifan lokal namun modern dan mengikuti perkembangan teknologi, hingga alat pembayaran digital sehingga menjadikan banyak orang kian cash less akhir-akhir ini.

Industri Kreatif
Sumber Foto
Peluang-peluang industri kreatif inilah yang ku pikir bagus dan potensial untuk dikembangkan di Indonesia. Banyak potensi konten dan potensi konsumen yang tersedia di tanah kita ini, sehingga menjadikan industri kreatif sebagai lahan wirausaha yang potensial untuk meningkatkan kekuatan perekonomian negeri kita ini.

Kalau jaman dahulu, aku sering mendengar banyak cerita tentang kesulitan-kesulitan orang mendapatkan pekerjaan atau pun memulai usaha, tidak dengan kondisi sekarang ini menurutku. Sejauh orang-orang kreatif dan memiliki soft skill yang sesuai dengan tuntutan jaman modern sekarang ini, pekerjaan dan wirausaha mandiri akan sangat mungkin terwujud dan semakin memiliki kemudahan.

Sekarang ini, orang-orang semakin mudah untuk bekerja secara freelance dan mengatur job atau project yang ditangani. Menurutku ini juga semacam "wirausaha personal," mereka mengurus skill personal dan mengurus jasa yang mereka tawarkan kepada client / customer.

Untuk memulai bisnis pun sekarang semakin dimudahkan dengan adanya pelatihan, workshop, inkubasi bisnis serta sentra-sentra pelatihan seperti Rumah Kreatif BUMN (RKB) dan sederetan program yang digalakkan pemerintah untuk mendorong program wirausaha.

Selain program-program pelatihan tersebut, ada satu hal yang menarik yang dilakukan oleh Bank Mandiri untuk mendukung program pemerintah menggalakkan program wirausaha, yakni Wirausaha Muda Mandiri (WMM). WMM adalah program yang dibuat oleh Bank Mandiri sebagai ajang kompetisi, branding dan pendidikan usaha kepada para pelaku usaha muda dari kalangan mahasiswa dan non-mahasiswa. 

Program WMM sudah terselenggara sejak tahun 2007 sebagai keikutsertaan Bank Mandiri membangun dan menciptakan generasi muda yang kreatif dan inovatif. Kategori yang diperlombakan dalam WMM antara lain wirausaha industri, perdagangan dan jasa, wirausaha kreatif, wirausaha boga, wirausaha sosial serta wirausaha teknologi digital dan non digital.

Sejak pertama kali terselenggara di tahun 2007, program WMM telah diikuti sebanyak 36.000 pengusaha di seluruh Indonesia. Salah satu output yang diharapkan dari program ini adalah terciptanya agen inspirator untuk mendukung 1.000 digital start up dan program Rumah Kreatif BUMN.

Penjurian dan prosesi awarding Wirausaha Muda Mandiri telah dilakukan di bulan September 2018 ini, dan telah mencetak para jawara program WMM 2018 sebagai berikut:

Kategori Mahasiswa, tampil sebagai
Pemenang I Bidang Usaha Industri, Perdagangan dan Jasa adalah Arnandiza Amirul Khadifa – Balon Kado
Pemenang II adalah Agus Wibowo – Agro Lestari Merbabu.

Pemenang I Bidang Usaha Boga diberikan kepada I Putu Agi Pratama – Umah Lokal
Pemenang II adalah Sentanah Limmase – Fermenation Indonesia

Lalu pemenang I Bidang Usaha Kreatif diberikan kepada Malinda Amalia – Linean
Pemenang II adalah Nabila – Batik Kanawa

Pada Bidang Usaha Sosial, pemenang I jatuh kepada Reno Pati – Rumah UPPO (Unit Pengelolaan Pupuk Organik)  
pemenang II diberikan kepada M Zulfikri Al Qowy – Paccoo.com

Kemudian, pada kategori Bidang Usaha Teknologi Digital Pemenang I adalah Aditya Pratama Ghifary – Media BIMBINGAN BELAJAR GRATIS Berbasis Website & Aplikasi
Pemenang II adalah Rafliansyah Ruslan – SCOLA (Learning Management System)

Untuk Bidang Usaha Teknologi Non Digital Pemenang I adalah Alwy Herfian Satriatama – Majapahitech
Pemenang II adalah Aprial Syahputra – HerbalFoam

Sementara dari Kategori Non Mahasiswa, tampil sebagai 
Pemenang I Bidang Usaha Industri, Perdagangan dan Jasa adalah Juwita – Golden Berry
Pemenang II adalah Reza Rizky Hermawan - Hermawan Propertindo Utama

Selanjutnya, pemenang I Bidang Usaha Boga diberikan kepada Endro Firdaus – GreenSmoothie factory
Pemenang II adalah Bintang Priyambodo – Papa Buncit

Lalu pemenang I Bidang Usaha Kreatif diberikan kepada Bella Kartika Aprilia – Sepiak Belitong
Pemenang II adalah Ray Abdul Fatah – Ravy 26 House

Untuk kategori Non Mahasiswa Bidang Usaha Sosial, pemenang I jatuh kepada Andhika Mahardika – CV Agradaya Indonesia
dan pemenang II diberikan kepada Mohammad Andriza Syarifudin – Nusa Berdaya

Untuk Bidang Usaha Teknologi Digital Pemenang I adalah Christopher Farrel Millenio Kusuma – Kecilin
dan Pemenang II adalah Yudhis Thiro Kabul Yunior – Detron Engineering

Sedangkan pada kategori Bidang Usaha Teknologi Non Digital Pemenang I adalah Achmad Arbi – Lightning Advanced Solution Technology
dan Pemenang II adalah Nugroho Hari Wibowo – ENCOMOTION
  
Selain itu untuk Digital Financial Technology Pemenang I adalah Adjie Wicaksana – Halofina – LPIK ITB
dan Pemenang II adalah Bong Defendy – Zend Money

Adapun kategori khusus pada kompetisi ini adalah kategori Best of The Best WMM 2018 diraih oleh Christopher Farrel Millenio Kusuma – Kecilin dan kategori Finalis Terfavorit WMM 2018, direbut oleh Ardana Noor Octaviandi - Bolunesia pemenang Terfavorit adalah berdasarkan pilihan masyarakat melalui media sosial Facebook dengan Jumlah Like dan Share terbanyak yang telah diverifikasi keabsahannya oleh panitia dan yang telah dimulai sejak tanggal 06 September hingga 13 September 2018.

Awarding WMM 2018
Sumber Foto

Selamat bagi para pemenang! Dan selamat berjuang untuk melanjutkan dan mengembangkan usaha yang telah dirintis sobat! Demi kemajuan negeri.

No comments

your comment awaiting moderation