Momen lebaran yang biasanya sangat ku nanti sebagai anak rantau untuk pulang kembali ke rumah, ke kampung halaman, bertemu orang tua dan sanak kerabat agaknya sulit dilakukan selama masa pandemi di Indonesia. Sejak lebaran tahun lalu, 2020 aku mengurungkan niat mudik karena saat itu, penyebaran Covid-19 sedang tinggi-tingginya. Pun lagi, lebaran tahun ini, aku juga menunda kepulanganku ke rumah, karena masa-masa mudik penuh kerumunan orang selama perjalanan agaknya menjadi risiko yang kurang bijak dan tetap memiliki risiko tinggi tertular virus corona.
Then, what I do ketika tidak mudik lebaran untuk kali kedua di tahun 2021?
Permohonan Maaf Virtual
Tentu aku terus merajut komunikasi dengan orang tua via telepon dan video call. Momen malam takbir keliling di kampung, zakat fitrah dan permohonan maaf dilakukan melalui panggilan video call. Tahun ini menjadi tahun kedua aku #tidakmudik lebaran karena pandemi. Aku mencoba memohon maaf dan mengahurkan ijin kepada orang tua untuk menunda mudik lagi di momen lebaran tahun ini. Meskipun restu orang tua sudah diberikan, namun harap dan doa untuk bisa segera bertemu dan berkumpul dengan keluarga senantiasa terucap dari orang tua selagi masih ada usia.
Merayakan Lebaran di Kantor
Syukurnya, lebaran tahun ini aku merasa lebih legowo dan merasakan kehangatan perayaan lebaran di kantor, meskipun mayoritas pekerja kantor tidak merayakan Ramadan dan lebaran. Di hari yang sama, di meja yang sama kami kami merayakan hari kemenangan masing-masing, merayakan Idul Fitri sekaligus perayaan hari kematian Isa Al-Masih.
 |
| Perayaan hari kemenangan Idul Fitri & hari kematian Isa Al-Masih |
 |
| Mandatory menu lebaran; ketupat, opor ayam, rendang daging |
Jalan-jalan ke M Bloc Space
 |
| Pelataran Gravity Wall M Bloc Space |
@hallowulandari M Bloc Space!
♬ Sunflower (From "Spider-Man: Into the Spider-Verse") - Original Soundtrack
merayakan sama temen temen kantor sudah bisa mengobati suasana libur lebaran bareng keluarga ya mbak, apalagi kalau sambil makan enak kayak opor itu, enak banget paduannya
ReplyDeleteLebaran tetap seru dengan cara apapun ya..
ReplyDeleteBtw m bloc space blm pernah nyobain euy,kayaknya asik juga kesana..hehe
Sekalipun belum bisa mudik, berjumpa dengan orang tua di kampung halaman. Namun, tidak mengurangi suasana lebaran. Waktu libur lebaran bisa digunakan untuk jalan-jalan, sehingga tidak terasa bosan.
ReplyDeletewah sama dong, kami juga kumpul keluarga via video call aja. Berhubung kakak-kakak jauh di pulau seberang dan enggak bisa mudik ya virtual dulu deh.
ReplyDeleteBtw, M Bloc asik juga nih tempatnya buat hangout. Beberapa kali lihat fotonya di IG cakep yaa buat kumpulin stok foto di sana.
Mbak, ini beneran berarti dah dua kali lebaran nggak pulang, ya?
ReplyDeleteSelama pandemi ini, pernah pulang, nggak?
Salut aku sama yang bertahan nggak pulang selama pandemi ini.
M Bloc, sering denger, tapi nggak pernah ke sana. Ayo kapan-kapan janjian, Mbak? Ahahaha
Sehat-sehat terus ya, Mbak Wulan.
Lebaran tuh wajib ada rendang, opor, ketupat ya, apalagi masakan mama uwiiih rasanya khas. Tapi saya masih blm bisa jalan-jalan karena pandemi
ReplyDeleteWah daku masih tertahan untuk keluar jauh², tapi sepertinya kalau tetap dengan prokes mah asik aja, apalagi belum pernah juga ke M Bloc Market. Siip, catet dulu.
ReplyDeleteKudet sekaliii aku ini, ternyata ada M bloc space yang sekece ini sekarang yaaa
ReplyDeletebtw aku nonton video maaf2an virtual kok sedih ya